Selasa, 14 Juli 2015

Sistem Plumbing Rumah Tinggal

Plumbing merupakan suatu rangkaian instalasi tambahan/pelengkap pada suatu bangunan. Yang dimaksud dengan plumbing ini sendiri merupakan instalasi pipa-pipa yang menyalurkan pasokan air bersih maupun air kotor pada suatu bangunan.
yang termasuk kedalam plumbing antara lain adalah :
-      Instalasi air bersih
-      Instalasi air kotor
-      Instalasi air buangan
-      Instalasi pemadam kebakaran (Fire Fighting)
Pada suatu bangunan seperti rumah tinggal hanya terdapat instalasi air bersih, air kotor dan air buangan. Sedangkan instalasi Fire Fighting biasanya terdapat pada gedung-gedung bertingkat.


Pada artikel kali ini kita akan membahas instalasi plumbing pada rumah sederhana.

1.      Instalsi air kotor
Instalasi plumbing pertama yang perlu di perhatikan sebelum membangun suatu rumah adalah letak/posisi instalasi pipa air kotor. Karena instalasi ini berada di bawah lantai dari suatu bangunan. Sehingga jika terjadi kesalahan dalam instalasi akan mempersulit pekerjaan maupun pembetulan instalasi tersebut. Hal lain yang perlu di perhatikan dalam instalasi air kotor ini adalah kemiringan pemasangan pipa untuk kelancaran drainase. Kemiringan yang biasa di pakai pada instalasi ini adalah disarankan 3%. Jenis pipa yang biasa digunakan dalam instalasi ini adalah pipa PVC (polyvinyl chloride), pipa ini digunakan karena mempunyai keuntungan :
-        Penginstalannya mudah
-        Tahan terhadap bahan kimia
-        Memiliki daya tahan korosi
-        Daya konduksi panas yang rendah
-        Biaya instalasi rendah dan bebas perawatan


Contoh instalasi air kotor adalah saluran dari kloset ke septic tank. Diusahakan dalam penginstalasiannya tidak menggunakan sambungan sudut 90° melainkan menggunakan sambungan sudut 45°, ini dikarenakan agar kotoran tidak menyumpal/menghambat pada persikuan dari instalasi.

2.      Instalasi air bersih
Merupakan instalasi penyalur kebutuhan air bersih untuk kebutuhan penghuni bangunan tersebut. Terdapat 2 sumber air bersih pada suatu bangunan, yaitu dari PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) dan dari sumur-sumur dangkat yang dibuat oleh warga atau pun penghuni bangunan tersebut.
Pasokan air dari PDAM umumnya dihitung pembayaran per m3 air yang digunakan. Sedangkan dengan sumur dangkal ini warga hanya mengambil air air dari dalam tanah yang dihisap dengan jetpump dan ditampung pada watertank yang selanjutnya akan dialirkan kedalam rumah/bangunan tersebut.


Pipa yang digunakan untuk instalasi plumbing air bersih ini berbeda dari insatalasi air kotor. Pada air bersih ini menggunakan pipa PPR (PolyPropylene Random) biasanya pipa ini berwarna hijau terang. Keuntungan penggunaan pipa ini adalah :tidak berkarat
-        Tidak berkarat
-        Tahan terhadap tekanan tinggi
-        Mempunyai daya tahan yang baik terhadap kimia
-        Tahan untuk intalasi air panas
-        Tahan benturan dan tidak mudah pecah seperti pipa plastik lainnya




Senin, 06 Juli 2015

Konsep rumah GreenBuilding

Apa yang dimaksud dengan GreenBuilding itu?
Seberapa pentingkah menerapkan konsep GreenBuilding pada tempat tinggal kita?

GreenBuilding merupakan salah satu konsep rumah yang saat ini banyak digandrungi oleh banyak orang, khususnya bagi mereka yang mempunyai tempat tinggal didaerah perkotaan. Konsep ini memiliki banyak keuntungan baik bagi penghuni rumah maupun bagi lingkungan sekitar bangunan tersebut.


Sesuai dengan nama dari konsep itu sendiri, GreenBuilding ini lebih mengutamakan penempatan maupun konsep bangunan yang lebih mendekat antara bangunan tersebut dengan alam.

Contoh penerapan GreenBuilding diantarnya dengan memaksimalkan potensi cahaya matahari yang masuk kedalam bangunan rumah.
Dengan banyaknya ruangan terbukan atau dengan memperbanyak penggunaan kaca yang mengarah langsung ke luar/halaman rumah ini dapat membantu pencahayaan matahari kedalam rumah lebih baik.


Selain itu pula dengan banyaknya ruangan atau penggunaan jendela kaca yang dapat dibuka-tutup dapat pula membantu pergantian sirkulasi udara dalam ruangan rumah. Pergantian sirkulasi ini penting, karena salah satu ciri rumah sehat adalah pergantian sirkulasi udaranya yang baik.

Selain memperhatikan penggunaan ruang terbuka didalam rumah, kita juga perlu memperhatikan penghijauan dari tanaman-tanaman yang dapat kita taruh dihalaman sekitar rumah. sebaiknya kita mempebanyak menanam tanaman rindang disekitar rumah. tanaman rindang ini dapat membantu menurunkan suhu udara disekitarnya. sehingga suhu udara rumah tetap terjaga dengan baik menciptakan rumah sehat bagi penghuninya.
permasalahan utama dalam pengembangan GreenBuilding didaerah perkotaan adalah kurangnya lahan untuk penghijauan. Untuk hal ini penghuni rumah dapat menggunakan beberapa alternatif penghijauan dirumahnya. Jika hanya mempunyai sedikit lahan untuk melakukan penghijauan. Kita dapat menggunakan sistem tanam "Tabulampot" maupun taman vertikal. 

Tabulampot merupakan kepanjangan dari "Tanaman buah didalam Pot" ini merupakan salah satu solusi lahan sempit untuk penghijauan. Kita dapat menanam tanaman buah yang rindang didalam pot kaleng bekas yang didaur ulang menjadi sebuah pot.


Selain itu ada juga yang disebut Taman Vertikal, yang belakangan ini marak dibangun dikota-kota besar. media yang digunakan adalah tembok-tembok bangunan vertikal dikota-kota yang ditanami dengan tanaman-tanaman merambat, maupun tanaman yang menggunakan pot yang disusun vertikal mengikutin tembok dari bangunan tersebut.